Bagaimana Menambah Memory Internal Android - Perangkat android sekarang ini memang banyak yg telah menggunakan memori internal dengan kapasitas 1 GB+ . Tetapi tak menutup kemungkinan masih ada yang merasa kurang puas dengan memori internal yang telah cukup besar itu. Karena banyaknya aplikasi yang beragam dari Google Play Store (sebutan utk gerai aplikasi dari android), memungkinkan banyak pemakai utk terus memenuhi kapasitas penyimpanan Memori nya dgn berbagai macam aplikasi yang menarik. Namun ada juga perangkat android yang bermodalkan memori internal < 1 GB seperti Samsung Galaxy Y (young), Samsung Galaxy Mini, Samsung Galaxy Gio, Samsung Galaxy Ace, dan beberapa perangkat yg memang sudah angkatan tua.
Secara logika, jika makin banyak pengguna melakukan penginstallan aplikasi maka makin bertambah penuh pula memori internal yg ada di perangkat androidnya. Oleh karena itu, banyak pengguna yg langsung menghapus beberapa aplikasi yang ada di perangkatnya lantaran hal itu. Sebenarnya, bila itu memang aplikasi yang cukup penting tak perlu lakukan hal tersebut karena kita dpt menambah Memori Internal dgn memanfaatkan Memori Eksternal kita. Hal ini juga berlaku utk tipe perangkat angkatan terdahulu yang memang kapasitas Memori Internalnya kurang dari 1 GB atau bahkan kurang dari 512 MB.
Secara logika, jika makin banyak pengguna melakukan penginstallan aplikasi maka makin bertambah penuh pula memori internal yg ada di perangkat androidnya. Oleh karena itu, banyak pengguna yg langsung menghapus beberapa aplikasi yang ada di perangkatnya lantaran hal itu. Sebenarnya, bila itu memang aplikasi yang cukup penting tak perlu lakukan hal tersebut karena kita dpt menambah Memori Internal dgn memanfaatkan Memori Eksternal kita. Hal ini juga berlaku utk tipe perangkat angkatan terdahulu yang memang kapasitas Memori Internalnya kurang dari 1 GB atau bahkan kurang dari 512 MB.
Permasalahan yang sering muncul pada perangkat android jadul adalah keterbatasan memori internal. Memori internalnya mungkin dalam kisaran beberapa mb saja. Memori internal yg kecil mungkin akn menyulitkan pemakai android jadul jika akn menginstal banyak aplikasi. Akn tetapi disinilah kelebihan OS android menurut saya. Dgn sedikit modifikasi perangkat android jadul anda dapat menginstal banyak aplikasi tanpa pusing memikirkan memori internal yg terbatas. Banyak Cara Menambah Memory Internal Android Modifikasi yg dimaksud adalah memanfaatkan aplikasi “LINK2SD”.
Bagaimana cara kerja link2sd? Aplikasi ini akn memindahkan aplikasi yg kami instal di luar aplikasi system (aplikasi yang di instal di partisi “data” memori internal) ke memori eksternal “SD Card” setelah itu membuat webpage link nya di partisi “data” memori internal. Dgn bahasa mudahnya : aplikasi yang kami instal sebenarnya ada pada Sd Card tapi secara system android aplikasi tersebut tetap terbaca dan tersimpan di partisi data memory internal. Jadi seolah-olah memori internal kami menjadi lebih besar padahal memang tidak kita gunakan sehingga “Free space”nya tetap besar.
Ok mari kami bahas step by stepnya. Sebelumnya kami mesti memenuhi syarat-syaratnya. Yaitu :
- Perangkat android hrs sudah dalam keadaan di Root. Bingung apa itu root android? Coba ke sini. Utk cara rootnya coba googling, soalnya kalau dibahas disini pagenya akn terlalu panjang.
- Kartu SD Card mesti sudah terpartisi jadi 2. Ingat…! Partisi pertama utk menyimpan file-file data layaknya sd card biasanya seperti buat nyimpan lagu, gambar, video, dst. Format partisi pertama merupakan Fat32. Partisi ke dua formatnya dpt memilih, dapat Fat32, ext2, ext3, atau Ext4. Partisi ke dua inilah yamg dipakai utk menyimpan aplikasi yang dipindahkan nantinya. Jadi ukuran partisi ke dua inilah yg disesuaikan, sisanya masukkan ke partisi pertama saja.
- Bakcup dulu semua data di sd card ke komputer laptop atau pc anda. Lantaran dalam proses partisi sd card nantinya akan dilakukan format sehingga semua data akan hilang.
Mari kami bahas cara mempartisi sd card terlebih dahulu. Proses ini dilakukan di komputer PC atau laptop.
1. Instal Software partisi “Mini Tool Partition Wizard” yg dapat di download di sini.
2. Setelah terinstal , buka sotwarenya. Harddisk dan sd card sampean akan terbaca
Lakukan penghapusan partisi sd card dengan mengeklik tombol delete setelah itu disusul tombol apply. Lihat panah 3a & 3b. Bila muncul pesan “Apply ending changes?” pilih “Yes” saja. Jika berhasil menghapus partisi akan muncul pesan “Apply all the pending changes successfully” setelah itu klik “ok” selain tersebut status dari sd card yg tadinya kapasitas 14,9 gb format Fat32 menjadi “Unallocated”
Setelah statusnya unallocated selekasnya buat partisi pertama yg ditujukan utk penyimpanan file data user seperti lagu, gambar, video, dsb dengan format Fat32. Klik tombol “Create” (4a)
Maka akn muncul dialog utk membuat partisi pertama. Untuk masalah ukuran sesuaikan dengan kapasitas sd card kamu dan keinginan anda sendiri. Ingat cara menentukan ukurannya gunakan fasilitas geser pada panah 4d. Setelah tersebut klik “ok”. Lanjutkan dengan mengeklik “Apply” seperti pada panah 3b.
5. Buat partisi ke dua untuk link2sd. Klik dulu pada Unallocated pada sd card.
Kemudian klik tobol “Create” seperti pada tombol 4a. Maka akan muncul dialog pembuatan partisi ke dua. Tapi sebelum dialog pembuatan partisi ke dua muncul ada pesan “The new created partition cannot be used in windows. Because windows could only recognize the first partition on a removable disk.” Klik “yes” saja.
Sekarang waktunya melakukan pemasangan sd card pada perangkat android & melakukan setting pada aplikasi link2sd.
1. Bila belum menginstal link2sd silakan instal dulu. Gw sarankan anda download langsung di Play store sehingga lw akan mendapatkan versi aplikasi yg paling baru. Saat tutorial ini dibuat versinya merupakan 2.4.4. Atau klik di sini. Sudah di instal? Lanjut ke langkah kedua.
2. Buka aplikasi link2sd. Pilih format system pada “Partisi ke dua”. Bila menggunakan ext2 maka pilih ext2 juga. Karna gw menggunakan format Fat32 maka gw pilih Fat32/Fat16. Jika sudah lakukan reboot pada perangkat android anda.
3. Jika langkah yg dilakukan sukses, setelah reboot buka aplikasi link2sd serta muncul keterangan versi aplikasi gambar “apa yang baru”. Utk lebih menyakinkan pilih option pada device lw setelah itu pilih info penyimpanan.
Agar setiap mengerjakan instalasi aplikasi baru atau pembaruan aplikasi yg telah terinstal otomatis dipindahkan ke sd card oleh link2sd lakukan pengaturan sebagai berikut, Pilih option, lalu pengaturan. Centang pada “Otomatis Link-kan” setelah itu pilih pengaturan auto link. Pastikan ke tiga opsi telah tercentang semua.
- Kartu SD Card mesti sudah terpartisi jadi 2. Ingat…! Partisi pertama utk menyimpan file-file data layaknya sd card biasanya seperti buat nyimpan lagu, gambar, video, dst. Format partisi pertama merupakan Fat32. Partisi ke dua formatnya dpt memilih, dapat Fat32, ext2, ext3, atau Ext4. Partisi ke dua inilah yamg dipakai utk menyimpan aplikasi yang dipindahkan nantinya. Jadi ukuran partisi ke dua inilah yg disesuaikan, sisanya masukkan ke partisi pertama saja.
- Bakcup dulu semua data di sd card ke komputer laptop atau pc anda. Lantaran dalam proses partisi sd card nantinya akan dilakukan format sehingga semua data akan hilang.
Mari kami bahas cara mempartisi sd card terlebih dahulu. Proses ini dilakukan di komputer PC atau laptop.
1. Instal Software partisi “Mini Tool Partition Wizard” yg dapat di download di sini.
2. Setelah terinstal , buka sotwarenya. Harddisk dan sd card sampean akan terbaca
Lakukan penghapusan partisi sd card dengan mengeklik tombol delete setelah itu disusul tombol apply. Lihat panah 3a & 3b. Bila muncul pesan “Apply ending changes?” pilih “Yes” saja. Jika berhasil menghapus partisi akan muncul pesan “Apply all the pending changes successfully” setelah itu klik “ok” selain tersebut status dari sd card yg tadinya kapasitas 14,9 gb format Fat32 menjadi “Unallocated”
Setelah statusnya unallocated selekasnya buat partisi pertama yg ditujukan utk penyimpanan file data user seperti lagu, gambar, video, dsb dengan format Fat32. Klik tombol “Create” (4a)
Maka akn muncul dialog utk membuat partisi pertama. Untuk masalah ukuran sesuaikan dengan kapasitas sd card kamu dan keinginan anda sendiri. Ingat cara menentukan ukurannya gunakan fasilitas geser pada panah 4d. Setelah tersebut klik “ok”. Lanjutkan dengan mengeklik “Apply” seperti pada panah 3b.
5. Buat partisi ke dua untuk link2sd. Klik dulu pada Unallocated pada sd card.
Kemudian klik tobol “Create” seperti pada tombol 4a. Maka akan muncul dialog pembuatan partisi ke dua. Tapi sebelum dialog pembuatan partisi ke dua muncul ada pesan “The new created partition cannot be used in windows. Because windows could only recognize the first partition on a removable disk.” Klik “yes” saja.
Sekarang waktunya melakukan pemasangan sd card pada perangkat android & melakukan setting pada aplikasi link2sd.
1. Bila belum menginstal link2sd silakan instal dulu. Gw sarankan anda download langsung di Play store sehingga lw akan mendapatkan versi aplikasi yg paling baru. Saat tutorial ini dibuat versinya merupakan 2.4.4. Atau klik di sini. Sudah di instal? Lanjut ke langkah kedua.
2. Buka aplikasi link2sd. Pilih format system pada “Partisi ke dua”. Bila menggunakan ext2 maka pilih ext2 juga. Karna gw menggunakan format Fat32 maka gw pilih Fat32/Fat16. Jika sudah lakukan reboot pada perangkat android anda.
3. Jika langkah yg dilakukan sukses, setelah reboot buka aplikasi link2sd serta muncul keterangan versi aplikasi gambar “apa yang baru”. Utk lebih menyakinkan pilih option pada device lw setelah itu pilih info penyimpanan.
Agar setiap mengerjakan instalasi aplikasi baru atau pembaruan aplikasi yg telah terinstal otomatis dipindahkan ke sd card oleh link2sd lakukan pengaturan sebagai berikut, Pilih option, lalu pengaturan. Centang pada “Otomatis Link-kan” setelah itu pilih pengaturan auto link. Pastikan ke tiga opsi telah tercentang semua.
No comments:
Post a Comment